Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian CSRF (Cross-Site Request Forgery)

 


CSRF, singkatan dari Cross-Site Request Forgery, adalah serangan keamanan pada aplikasi web yang memanfaatkan perilaku otentikasi pengguna yang terdaftar untuk mengeksekusi tindakan yang tidak diinginkan secara tak terduga. Serangan ini biasanya terjadi ketika seorang penyerang memanfaatkan akses otentikasi pengguna ke situs web atau aplikasi tertentu, dan menggunakan hak akses ini untuk melakukan tindakan tertentu tanpa izin pengguna yang bersangkutan.

 

Serangan CSRF melibatkan beberapa komponen penting, termasuk:

Korban (Victim): Ini adalah pengguna yang terpengaruh oleh serangan CSRF. Pengguna ini telah diotentikasi di situs web atau aplikasi yang menjadi sasaran serangan.

Penyerang (Attacker): Penyerang adalah pihak yang mencoba mengeksekusi serangan. Mereka menciptakan atau memanipulasi permintaan yang akan dikirimkan ke situs web atau aplikasi yang sedang diincar.

Situs Web atau Aplikasi Target (Target Site): Situs web atau aplikasi yang digunakan sebagai sasaran serangan CSRF. Serangan akan berusaha memanfaatkan otentikasi yang sudah ada di sini.

Tindakan yang Tidak Diinginkan (Unwanted Action): Ini adalah tindakan yang akan dieksekusi oleh situs web atau aplikasi target sebagai hasil dari serangan CSRF. Tindakan ini bisa berupa perubahan status, pengiriman pesan, atau bahkan transaksi keuangan.


Anda juga bisa mengunjungi jasa SolusiTech - Pengertian SCRF disana juga terdapat banyak informasi mengenai website dan cara mengembangkan bisnis anda.

 

Prinsip dasar dari serangan CSRF adalah mengeksekusi tindakan yang tidak diinginkan pada situs web atau aplikasi target dengan mengirimkan permintaan HTTP otomatis yang disusun sedemikian rupa sehingga korban tidak menyadari eksekusi tindakan tersebut. Permintaan ini akan mengandung informasi otentikasi dari korban, sehingga situs web atau aplikasi target akan menganggap permintaan ini sah.

Contoh serangan CSRF sederhana adalah ketika seorang penyerang mengirimkan tautan berbahaya kepada korban melalui email atau pesan sosial. Tautan tersebut mengarahkan korban ke situs web atau aplikasi target, yang kemudian akan mengeksekusi tindakan tertentu tanpa izin korban. Sebagai contoh, tindakan tersebut mungkin termasuk mengganti kata sandi korban atau mengirim pesan tanpa sepengetahuan mereka.

 

Untuk melindungi aplikasi web dari serangan CSRF, berikut beberapa praktik terbaik:

Penggunaan Token CSRF: Aplikasi web harus mengimplementasikan token CSRF yang disisipkan dalam setiap permintaan yang memodifikasi data atau status. Token ini harus unik untuk setiap sesi dan memvalidasi bahwa permintaan berasal dari sumber yang sah.

Otentikasi Ganda: Gunakan otentikasi ganda (multi-factor authentication) untuk mengurangi risiko serangan CSRF. Ini dapat mempersulit penyerangan karena penyerang harus memasukkan faktor otentikasi tambahan.

Verifikasi Referer Header: Aplikasi web dapat memverifikasi header "Referer" untuk memastikan bahwa permintaan berasal dari sumber yang sah. Namun, ini bukan langkah keamanan tunggal yang cukup, karena beberapa situasi dapat memengaruhi ketersediaan header Referer.

Penanganan Permintaan Berbahaya: Aplikasi web harus memiliki peraturan yang kuat untuk menangani permintaan yang memodifikasi data atau status. Ini termasuk mengonfirmasi tindakan dengan pengguna atau meminta otentikasi tambahan untuk operasi sensitif.

Pemutakhiran Teratur: Selalu pastikan aplikasi web dan perangkat lunak pihak ketiga terkini, karena seringkali kerentanannya diperbaiki melalui pemutakhiran.

 

Serangan CSRF adalah ancaman yang serius terhadap keamanan aplikasi web dan penggunaannya yang benar-benar diantisipasi dapat melindungi data dan privasi pengguna. Oleh karena itu, penting untuk terus memahami dan mengimplementasikan praktik keamanan terbaik untuk mengurangi risiko serangan CSRF.

 

Butuh jasa pembuatan website yang pastinya aman dan terpercaya? Tapi bingung cari jasa pembuatan website? Tenang SolusiTech - Jasa Pembuatan Website datang untuk menjawab semua pertanyaan pertanyaan anda. pastinya sudah lebih dari 1000 pelanggan menggunakan jasa SolusiTech